Bagi
pemain-pemain tertentu, nomor punggung dalam sebuah jersey sepakbola dianggap
sebagai suatu keharusan dan sakral.
Terdapat
makna dan fakta unik di balik nomor punggung yang selama ini banyak digunakan
dalam dunia sepakbola.
Mulai
dari simbol pemimpin di dalam lapangan hijau, hingga nomor-nomor yang memiliki
cerita berbau mistis dan takhyul yang diyakini akan memberikan keberuntungan
bagi si pemakai.
Berikut
ini akan kami sajikan makna-makna dan fakta menarik di balik nomor-nomor
punggung tersebut. Check this out, SoccerLovers:
1.
Nomor Punggung 1 [Satu]: Si Pemikul Tekanan, Pertahanan terakhir.
Contoh
pemakai: Gianluigi Buffon, Iker Casilas.
Nomor
punggung ini banyak digunakan oleh pemain yang berposisi sebagai penjaga gawang
utama di sebuah klub sepakbola. Nomor ini diyakini sering menimbulkan tekanan
dikarenakan si pemakai dianggap sebagai orang terakhir sekaligus yang paling
dipercaya untuk menggagalkan serangan tim lawan.
2.
Nomor Punggung 4 [Empat]: Sang Pemimpin
Contoh
pemakai: Fernando Hierro.
Sebagian
besar pemain yang menggunakan nomor punggung 4 [empat] adalah mereka yang
dianggap sebagai pemimpin di dalam lapangan. Si pemakai nomor 4 juga kerap
berfungsi sebagai wakil pelatih yang bertugas mengkoordinir dan menerjemahkan
strategi sang pelatih ketika bertanding.
3.
Nomor Punggung 7 [Tujuh]: Si Pemenuh Ekspektasi
Contoh
pemakai: Cristiano Ronaldo, Eric Cantona, David Beckham.
Nomor
punggung 7 [tujuh] selalu dikaitkan sebagai pemain jempolan yang selalu
bersinar di setiap saat. Si pemakai nomor 7 kerap dijadikan sebagai pemenuh
ekspektasi tinggi petinggi dan fans sebuah klub sepakbola.
Manchester
United adalah salah satu tim yang dikenal memiliki pemain keramat bernomor 7
seperti Eric Cantona, David Beckham, dan Cristiano Ronaldo.
4.
Nomor Punggung 8 [Delapan]: Penyeimbang Tim
Contoh
pemakai: Antonio Conte, Claudio Marchisio, Frank Lampard, Steven Gerrard.
Angka
8 [delapan] dalam jersey sepakbola selalu identik dengan pemain tengah yang
berfungsi sebagai penyeimbang antara lini belakang dan lini depan sebuah tim
sepakbola.
Selain
itu nomor 8 ini juga dikenang sebagai nomor punggung milik salah satu legenda
klub.
5.
Nomor Punggung 9 [Sembilan]: 'Predator' Haus Gol dan Sang Idola
Contoh
pemakai: Alan Shearer, Filippo Inzaghi, Radamel Falcao, Ronaldo Luis Nazario Da
Lima.
Nomor
9 [sembilan] kerap diberikan kepada seorang striker murni yang memiliki insting
mematikan dan haus gol jika berada di kotak penalti lawan. Disamping itu, nomor
ini juga diidentikkan dengan pemain idola para fans klub sepakbola di seluruh
penjuru dunia.
6.
Nomor Punggung 10 [Sepuluh]: Si Tokoh Utama yang Paling Ditakuti
10
[sepuluh] dianggap sebagai nomor yang paling keramat dalam sepakbola. Nomor ini
biasanya dikenakan oleh si tokoh utama sebuah klub sepakbola. Tak terhitung
banyaknya nama-nama besar yang pernah mengenakan nomor keramat ini, sebut saja
Lionel Messi di jaman sepakbola modern saat ini.
Di
tanah Italia, nomor 10 kerap dianggap sebagai 'la Bandiera' atau simbol utama
sebuah klub. Sebut saja Francesco Totti atau Alessandro Del Piero ketika masih
berseragam Juventus, atau bahkan Roberto Baggio yang pernah mengenakan nomor
keramat ini untuk 3 tim besar Serie A Italia [AC Milan, Inter Milan, dan
Juventus].
7.
Nomor Punggung 11 [Sebelas]: Yang Diharapkan
Contoh
pemakai: Oscar, Ryan Giggs, Didier Drogba.
Nomor
punggung 11 [sebelas] ini biasanya dipakai oleh pemain yang diharapkan mampu
menjadi bintang besar seiring berjalannya waktu. Namun terkadang nomor ini juga
diberikan kepada seorang winger atau 'sang super-sub'.
8.
Nomor Punggung 18 [Delapan Belas]: Alternatif si Nomor 9
Nomor
18 identik dengan nomor punggung dari striker pelapis tim inti atau nomor
alternatif bagi striker murni yang tidak bisa memakai nomor punggung 9
dikarenakan sudah ada yang lebih dulu memakainya di skuad reguler sebuah tim
sepakbola.
Ada
kisah menarik dari Ivan Zamorano dan Gabriel Batistuta perihal nomor 18 ini.
Zamorano,
yang waktu itu membela Inter Milan, harus 'terpaksa' merelakan nomor punggung
9-nya kepada sang idola baru publik Giuseppe Meazza yakni Ronaldo Da Lima. Ia,
Zamorano, akhirnya memilih mengenakan jersey bernomor punggung 18 dengan
menambahkan simbol '+' [plus] di antara angka 1 dan 9, yang mempunyai makna 1 +
8 = 9.
Lain
halnya dengan Batistuta yang harus bertengkar karena menginginkan nomor
punggung 9 ketika ia bergabung dengan AS Roma, yang waktu itu sudah melekat di
diri Vincenzo Montella. Bahkan Il Capitano Roma, Totti, menawarkan nomornya
yaiut 10 untuk meredakan perselisihan tersebut namun kedua pemain menolaknya.
Akhirnya Batistuta dengan bijaksana memilih untuk mengenakan nomor punggung 18.
9.
Nomor Punggung 23 [Dua Puluh Tiga]: Beckham, dan Bend it Like Michael Jordan
Nomor
23 [dua puluh tiga] ini menjadi populer ketika sang megastar asal Inggris,
David Beckham, memakainya ketika pindah ke Real Madrid. Becks menyadari bahwa
ia tidak mungkin mengenakan nomor 7 keberuntungannya karena nomor tersebut
telah identik dengan 'Sang Pangeran Madrid', Raul Gonzalez.
Alasan
lain Beckham memilih nomor punggung 23 adalah rasa kagumnya terhadap legenda
NBA Michael Jordan yang memang identik dengan nomor tersebut. Hingga kini pun
Beckham akhirnya lebih memilih nomor punggung 23 di balik jersey yang ia
kenakan.
10.Nomor
Punggung 99 [Sembilan Puluh Sembilan]: Penuh dengan Takhyul
Contoh
pemakai: Antonio Cassano [Inter Milan/Italia]
Pemilihan
nomor 99 [sembilan puluh sembilan] baru melambung di era sepakbola modern
seperti sekarang ini. Mereka yang memakai nomor 99 mempunyai alasan dan takhyul
yang mereka percayai akan membawa keberuntungan.
Hal
ini juga berlaku untuk nomor-nomor besar di atas angka 30 seperti 32, 33, 44,
45, 55, 66, 69, 77, 78, 88, atau 89.
Namun
tidak semua orang beranggapan seperti itu. Mick Quinn, mantan pemain Newcastle
United, menganggap hal ini adalah sebuah kekonyolan dan penghinaan terhadap
sepakbola.
"Saya
melihat ada anak yang memakai nomor 62 atau 99, itu seperti meledek dan
menghina permainan ini," ucap Quinn.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar